Sekilas Pengertian Hari Raya Idul Fitri

Allaahu Akbar.. Allaahu Akbar.. Allaahu Akbar.....
Laa - ilaaha - illallaahu wallaahu Akbar.
Allaahu Akbar walillaah- ilhamd. (Takbir)

Ketika mendengar Takbir berkumandang artinya Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran telah tiba di hadapan kita semua, hari Kemenangan yg sangat di nanti-nanti oleh seluruh umat Islam di Dunia. Saatnya kita semua menyucapkan "minal aidzin walfaidzin" kepada kerabat dan keluarga dirumah. Selain itu hari Raya Idul Fitri ini telah menjadi ikon dari silaturahim bagi umat Islam di seluruh dunia. Dimana pada hari itu, semua umat Islam merasa sangat gembira dan senang karena telah melaksanakan ibadah puasa selama sebulan penuh.


Hari Raya Idul Fitri merupakan hari Raya umat Islam yang jatuh pada tanggal 1 Syawal pada penanggalan Hijriyah. Karena penentuan 1 Syawal yang berdasarkan peredaran bulan tersebut, maka Idul Fitri jatuh pada tanggal yang berbeda-beda setiap tahunnya apabila dilihat dari penanggalan Masehi. Cara menentukan 1 Syawal juga bervariasi, sehingga boleh jadi ada sebagian umat Islam yang merayakannya pada tanggal Masehi yang berbeda-beda.

Hari Raya Idul Fitri pertama kali yang dilaksanakan oleh Rasulullah SAW untuk menunaikan Shalat Idul Fitri tepatnya pada tahun 2 Hijriyah, lalu beliau untuk selanjutnya tidak pernah meninggalkan adat-istiadat tersebut. Shalat Hari Raya Idul Fitri adalah sunnah yang dikukuhkan (muakkadah).

Dalam Hari Raya Idul Fitri juga ditandai dengan adanya tradisi mudik (pulang kampung) untuk mengunjungi sanak saudara di kampung halaman yang notabene hanya ada di Indonesia saja dan tidak ada di negara muslim manapun di dunia ini. Selain itu, hari raya Idul Fitri juga kerap ditandai dengan hampir 90% mereka memakai sesuatu yang baru, mulai dari pakaian baru,celana baru,sarung baru,mukena baru, sandal baru, sepeda baru,motor baru, mobil baru dan seringkali melupakan akan hakekat kemenangan di Hari Raya itu sendiri, yang terpenting dalam Hari Raya Idul Fitri adalah bukan sesuatu yang baru akan tetapi bagaimana kita menyambung tali silahturahim kepada sanak saudara, keluarga, kerabat dan tetangga.  

Manfaat Idul Fitri

Pada Hari Raya Idul Fitri juga begitu banyak manfaat yang bisa kita petik. Berikut beberapa manfaat yang dapat kita petik :
  1. Mendapatkan Ridha dari Allah SWT. Memang begitu banyak manfaat yang terkandung didalam Islam dari silaturahim. Rasullullah SAW  adalah panutan sejati dan patut dicontoh, ketika beliau ingin berdakwah dan mengajarkan agama Islam ke seluruh umat di dunia, beliau bersilaturahim terlebih dahulu. Karena silaturahim akan mendapatkan Ridha dari Allah SWT dan orang yang dikunjungi akan merasa sangat  bahagia. Hal ini memang amat sesuai dengan sabda Rasullullah SAW yaitu "amal yang paling utama adalah membuat orang berbahagia". Sabda Rasullullah ini memberikan inspirasi bagi sebagian besar umat manusia, sehingga siapapun yang bersilaturahim saat hari Raya Idul Fitri atau di hari biasapun maka akan memberikan kebahagiaan kepada banyak orang.
  2. Menjauhkan Diri dari Setan. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa setan itu akan muncul dengan berbagai cara dan dalam keadaan apapun. Seperti halnya ketika tidak mau bersilaturahim ketika hari Raya Idul Fitri. Setan akan terus menggoda manusia yang tidak sadar dengan manfaat silaturahim itu sendiri. Sehingga bersilaturahim di hari Raya Idul Fitri adalah cara yang tepat untuk menjauhkan diri dari Setan yang terkutuk.
  3. Memperpanjang Usia. Ini adalah salah satu hal yang paling penting untuk di ketahui oleh banyak umat manusia. Memperpanjang usia dengan bersilaturahim ini terbukti dengan jelas, saat anda bersilaturahim kepada kerabat anda, dan anda mendapatkan hal baru dan pengalaman baru, maka hidup anda akan jauh lebih baik dari sebelumnya. Hal inilah menjadi tukar dan menukar pengalaman, sehingga untuk memperpanjang usia dengan cara bersilaturahim adalah hal yang paling baik.
  4. Memupuk Rasa Cinta. Meningkatkan rasa kebersamaan dan kekeluargaan dan mempererat tali persaudaraan adalah hal yang dapat memupuk rasa cinta atau kasih sayang. Sehingga jika silarutahim dilakukan di hari Raya Idul Fitri maka akan mendapatkan pahala serta manfaat yang begitu besar, dan rasa cinta terhadap sanak keluarga dan kerabat akan sangat besar.

Hikmah Idul Fitri

Di Hari Raya Idul Fitri ini juga ada begitu banyak hikmah yang dapat kita petik diantaranya sebagai berikut :
  1. Sebagai seorang hamba, hikmah Idul Fitri lainnya adalah membawa kita untuk semakin dekat kepada Allah SWT. Ingatkah kamu saat seorang hamba berbuat dosa maka ada empat bukti kecintaan Allah SWT pada kita. Pertama, rezeki kita tetap mengalir meski dosa kita bertumpuk. Kedua, nikmat sehat yang tetap dianugerahkan-Nya. Ketiga, Allah SWT tidak segera menyiksa hamba-Nya saat itu juga dan keempat, Allah SWT tidak membeberkan aib atau dosa kita.
  2. Menjadikan Idul Fitri sarana untuk memperat kembali hubungan kita dengan Allah SWT dan sesama umat manusia. Selama setahun mungkin kita telah melakukan begitu banyak kesalahan yang disengaja maupun yang tidak disengaja, salah satu hikmah Idul Fitri adalah menghadirkan momen saling memaafkan kesalahan yang telah kita perbuat terutama kepada kedua orang tua kita selama ini yang telah membesarkan kita, kemudian kepada keluarga terdekat kita yang mungkin saja sering kita acuhkan dan juga kepada kerabat yang jauh ataupun dekat dengan kita baik di lingkungan rumah, tempat kerja, sekolah atau di tempat yang sangat jauh.

Demikianlah, sekilas pengertian hari Raya Idul Fitri serta manfaat dan hikmah dari Idul Fitri yang mungkin bisa kita aplikasikan dan dapat membuka pintu hati kita untuk kembali ke jalan yang benar.

Referensi Saya : Search Google
Kamu sedang membaca artikel tentang Sekilas Pengertian Hari Raya Idul Fitri Silahkan baca artikel Sekilas Pengertian Tentang Yang lainnya. Kamu boleh menyebar Luaskan atau MengCopy-Paste Artikel ini, Tapi jangan lupa untuk meletakkan Link Sekilas Pengertian Hari Raya Idul Fitri Sebagai sumbernya

0 Response to "Sekilas Pengertian Hari Raya Idul Fitri"

Post a Comment